Teknik pemijahan untuk mengawinkan indukan ikan betutu atau ada juga menyebutnya dengan ikan malas dapat dilakukan dengan menggunakan 2 cara. Yang pertama yaitu pemijahan secara alami dan yang kedua yakni secara buatan dengan pemijahan induksi atau kawin suntik. Pemijahan alami tidak mengenal musim, bisa 3 sampai dengan 4 kali dalam setahun, Keinginan memijah biasanya akan meningkat ketika musim penghujan datang. Pada puncak musim kemarau sekitar bulan Juli sampai September, betutu biasanya agak malas untuk melakukan perkawinan. Tetapi pada pemeliharaan yang intensif bisa diatasi dengan pemberian pakan yang berkualitas.
Pemijahan secara alami dilakukan pada kolam pemijahan yang berukuran 20x10 meter persegi dengan kedalam air sekitar 70-80 cm atau pada bak semen yang lebih sempit. Debit air juga harus selalu anda dijaga sekitar 25 liter permenit.
Kolam harus dilengkapi dengan sarang berupa segitiga terbuat dari asbes yang disatukan dengan ukuran 30 cm. Sarang tempat menempelnya telur ini juga sekaligus berfungsi sebagai tempat kolektor telur betutu.
Nah itulah sedikit gambaran mengenai cara / teknik pembenihan (pembibitan) ikan betutu melalui proses pemijahan. Semoga informasinya bisa menambah pengatahuan anda dibidang budidaya hewan air ini.
Pemijahan secara alami dilakukan pada kolam pemijahan yang berukuran 20x10 meter persegi dengan kedalam air sekitar 70-80 cm atau pada bak semen yang lebih sempit. Debit air juga harus selalu anda dijaga sekitar 25 liter permenit.
Kolam harus dilengkapi dengan sarang berupa segitiga terbuat dari asbes yang disatukan dengan ukuran 30 cm. Sarang tempat menempelnya telur ini juga sekaligus berfungsi sebagai tempat kolektor telur betutu.
Nah itulah sedikit gambaran mengenai cara / teknik pembenihan (pembibitan) ikan betutu melalui proses pemijahan. Semoga informasinya bisa menambah pengatahuan anda dibidang budidaya hewan air ini.
0 Komentar untuk "Cara Pemijahan / Memijahkan Ikan Betutu (Ikan Malas)"
Posting Komentar